Biaya Operasional
ESTIMASI TOTAL BIAYA OPERASIONAL GRAND LIVINA

Bagi sebagian orang, mobil adalah salah satu kebutuhan hidup utama. Sama halnya seperti kebutuhan hidup lainnya, biaya yang dikeluarkan untuk mengoperasikan sebuah mobil sebaiknya seminim mungkin. Biaya operasional ini tidak hanya bahan bakar, namun juga perawatan.
Biaya operasional yang murah ini ditawarkan oleh Nissan Grand Livina. Makanya wajar jika sejak diluncurkan hingga saat ini, Grand Livina telah meraih banyak penghargaan dari berbagai media cetak sebagai MPV terbaik di Indonesia. Bahkan, penghargaan sebagai “mobil teririt” terus berhasil dipertahankan oleh Grand Livina.
Bagaimana dengan biaya operasional dari Grand Livina?
Nissan selalu berusaha menciptakan suatu produk benilai tinggi bagi customer. Bukan hanya dari sisi performa dan desain, namun juga biaya operasional yang hemat.
Biaya operasional adalah biaya yang dikeluarkan oleh pemilik Grand Livina selama penggunaan. Didalamnya terdapat biaya service setiap interval 10.000 km yang tercatat dalam buku servis, dan biaya bahan bakar.
Untuk Grand Livina 1.5 XV M/T, total biaya operasional selama pemakaian 5 tahun atau 100.000km hanya menghabiskan dana sebesar Rp 397/km.
Angka ini didapat dari perpaduan anntara biaya perawatan berkala untuk Grand Livina 1.5 XV M/T dengan harga suku cadang yang terjangkau, plus konsumsi penggunaan bahan bakar yang sangat irit. Untuk lebih lengkapnya dapat dilihat pada tabel perawatan Grand Livina 1.5 XV M/T :

Perhitungan ini dilakukan pada bulan April 2010
Harga periodic maintenance dapat berubah sewaktu-waktu
Dengan asumsi pemakaian 10.000 km setiap 6 bulan dan konsumsi pemakaian bahan bakar 13.9 km/l (1 liter untuk setiap 13,9 km berdasarkan data konsumsi bahan bakar yang diambil dari tes kombinasi atau pemakaian normal daerah DKI Jakarta pada majalah Autobild 2007 di artikel “Bintang Baru MPV”), berhasil didapatkan total biaya operasional per km untuk 5 tahun atau 100,000km pemakaian menjadi seperti dibawah ini :

Blogger Comment
Facebook Comment